Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Olahraga

Hapus Stigma, Perwosi Jatim Gelar Pekan Olahraga Wanita

49
×

Hapus Stigma, Perwosi Jatim Gelar Pekan Olahraga Wanita

Sebarkan artikel ini
Example 468x60


Surabaya : Persatuan Olahraga Wanita Indonesia (PERWOSI) Jawa Timur untuk pertama kalinya menggelar Pekan Olahraga Wanita Provinsi (PORWAPROV) Jatim pada 6-8 Desember 2024 di Universitas Negeri Surabaya (UNESA).


Ada 5 cabor utama dan 2 cabor mandiri yang dipertandingkan dalam turnamen ini. Untuk cabor utama, yaitu Bola Voli, Ateltik, Petanque, Senam Kreasi Perwosi, dan Wushu. sedangkan 2 cabor mandiri, yaitu Softball dan Woodball.


PORWAPROV PERWOSI I Jawa Timur Tahun 2024 akan diikuti oleh 35 kabupaten/kota di Jawa Timur dengan peserta semuanya adalah atlet perempuan mulai dari siswa SD/MI, SMP/MTS dan SMA/MA, hingga mahasiswa atau umum sesuai cabor.


” PORWAPROV Jatim akan menjadi langkah startegis PERWOSI untuk ikut berkontribusi dalam menjaring
bibit-bibit atlet perempuan berkualitas di Jawa Timur, serta menumbuhkan minat
masyarakat terhadap olahraga terutama di kalangan perempuan, ” ujar Ketua PERWOSI Jatim, Arumi Bachsin, Rabu (3/12).


Data Statistik Sosial Budaya dari BPS Jatim tahun 2021 menyebutkan, bahwa angka partisipasi penduduk Jatim yang berolahraga masih berada pada catatan 24,97 persen atau di bawah rata-rata nasional sebesar 27,14 persen. Angka ini merupakan terendah di pulau Jawa. Jika kondisi ini terus berlanjut diperkirakan tahun 2027 Jawa Timur masih pada posisi terendah dan di bawah rata-rata nasional.


Tidak hanya itu, data partisipasi berolahraga menurut Sport Development Index tahun 2023, menyebutkan bahwa Partisipasi Olahraga masyarakat Jatim baru di angka 22,4%. Sedangkan partisipasi aktif berolahraga nasional sebesar 35,4%. Menariknya, secara
gender tingkat partisipasi laki-laki lebih tinggi dibandingkan dengan perempuan.


“Persentase tersebut merupakan cerminan budaya olahraraga kita. oleh karena itu
diperlukan intervensi dari pemerintan daerah dan kolaborasi dengan organisasi olahraga seperti PERWOSI,” ujarnya.


Sementara pada aspek pembudayaan olahraga, diketahui bahwa rendahnya aktivitas olahraga wanita berdampak pada Indeks Massa Tubuh. Saat ini menurut Sport Development Index 2023, persentase wanita yang overweight dan obesitas lebih banyak dibandingkan pria. Oleh karenanya aktivitas fisik penting bagi wanita karena mengurangi efek osteoporosis, penyakit kronis dan degeneratif.

Sport Development Index 2023 juga menyebutkan, Indeks Kebugaran Olahraga Jawa Timur masih di bawah rata-rata nasional. Kebugaran terbaik ada di kelompok usia 10-19 tahun, 20-44 tahun, dan terendah 45-60 tahun.


Namun, meski demikian menurut data Kemenpora 2024, Indeks Pembangunan Olahraga (IPO) masyarakat Jatim tahun 2023 masih berada pada 0,395 atau di atas rerata.

Sementara Wakil Ketua Perwosi Jatim, Yayuk menambahkan, Porwaprov digelar juga bertujuan untuk menghapus stigma jika kegiatan Perwosi hanya sebatas senam ibu-ibu.

“Seperti arahan Ibu Ketua Umum, kita ingin memberikan kontribusi juga untuk melakukan pembinaan atlet yang berorentasi prestasi, tidak sekedam senam ibu-ibu, ” ucapnya.

About The Author

Example 300250
Example 120x600