Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
BeritaOlahraga

Diwarnai Kontroversi, Kades Wunut Jadi Ketua PSSI Sidoarjo 2025-2029

84
×

Diwarnai Kontroversi, Kades Wunut Jadi Ketua PSSI Sidoarjo 2025-2029

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

SIDOARJO: Diwarnai kontroversi dan mosi tidak percaya anggotanya, Kongres Luar Biasa (KLB) Askab PSSI Sidoarjo tetap digelar di Lapangan Deltras Academy, Siwalanpanji, Sidoarjo, Sabtu 10 Mei 2025. Hasilnya, Puji Daryo ditetapkan sebagai ketua baru periode 2025-2029.

Usai terpilih, Puji Daryo menyebut sejumlah agenda penting akan segera dibahas bersama dalam jajaran pengurus. Salah satunya adalah persiapan Porprov Jatim untuk tim sepak bola putra dan putri.

“Persiapan Porprov Jatim untuk sepak bola putra dan putri sudah hampir selesai, kami ingin semua berjalan dengan baik, beberapa tantangan telah diatasi dan kami yakin semuanya akan segera rampung,” ucapnya kepada sejumlah media.

Puji yang juga menjabat Kepala Desa (Kades) Wunut itu mengaku akan menjalankan semua agenda yang menjadi mandat PSSI. Dia tidak ingin ada satupun program yang gagal dijalankan.

BACA: KLB PSSI Sidoarjo Dikecam! 5 Calon Ketua-Exco Dicoret Tanpa Alasan, Termasuk Kadispora

“Selain fokus ke Porprov, kami juga akan memperkuat pembinaan pemain usia muda, terutama kelompok usia U-17 untuk menghadapi Piala Soeratin. Target kami jelas, yaitu menjadi juara di Jawa Timur,” imbuhnya.

Pihaknya juga akan segera menjalin komunikasi dengan Pemerintah Daerah. Menurutnya, dukungan pemerintah sangat penting untuk kemajuan sepak bola daerah.

“Kami berharap bisa segera bertemu Bupati Sidoarjo, untuk membahas solusi atas kendala yang masih dihadapi, apalagi waktu menuju Porprov kian dekat,” katanya.

Sebelum KLB digelar, sebanyak 11 anggota Askab menandatangi mosi tidak percaya terhadap komite pemilihan dan komite banding pemilihan. Pemicu mosi ini lantaran pencoretan lima calon oleh komite banding tanpa alasan yang jelas.

BACA: KLB PSSI Sidoarjo Dikecam! 5 Calon Ketua-Exco Dicoret Tanpa Alasan, Termasuk Kadispora

Namun, tuntutan agar dilakukan pergantian personil komite pemilihan dan komite banding tidak bisa dipenuhi oleh Askab PSSI Sidoarjo dengan dalih tidak punya wewenang. Akibatnya, sejumlah anggota yang punya hak suara dalam KLB memilih tidak hadir.

“Saya tidak datang mas, ndak tau yang datang berapa. ” ujar Ibnu Hambal, salah satu voter dari klub Bintang Putra Sidoarjo yang memilih tidak hadir dalam KLB PSSI Sidoarjo. @

About The Author

Example 300250
Example 120x600