SIDOARJO: Plt Askab PSSI Sidoarjo, Amir Burhanudin, enggan disebut lepas tangan terkait kisruh penentapan nama calon ketua, wakil dan anggota komite eksekutif (exco) yang akan dipilih dalam Kongres Luar Biasa (KLB).
Melalui pesan whatshaap (WA) yang diterima faktabaru.id, Amir mengatakan jika dirinya tidak lepas tangan. Bahkan, sudah pernah mengingatkan kepada komite banding pemilihan (KBP) agar tidak terburu-buru dalam mengumumkan nama calon tetap.
“Aku sebagai Plt gak punya kewenangan Booss bukan kok lepas tangan, bahkan sebelum diumumkan saja saya sempet menahan agar jangan dulu diumumkan, ” ujarnya.
Selain itu, lanjut Amir dalam pesan WA-nya, dirinya sebagai Plt Askab PSSI Sidoarjo juga pernah mengajak rapat komite pemilihan (KP) dan komite banding pemilihan (KBP) untuk membahas
“Terus saya ajak rapat lagi KP dan KBP, mereka yakin dan confirm atas putusannya ya aku bisa apa? Opo ngene iki sing dianggep lepas tangan? (Apa seperti ini yang dianggap lepas tangan?, ” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah klub anggota Askab PSSI Sidoarjo mengirimkan mosi tidak percaya terhadap komite pemilihan dan komite banding pemilihan kepada Askab PSSI Sidoarjo. Dalam mosi ini, klub anggota PSSI Sidoarjo mempertayakan alasan terkait pencoretan 5 nama calon dari 12 orang yang mendaftar.
Kelima calon yang dicoret oleh komite banding itu salah satunya adalah Kadispora Sidoarjo Yudhi Iryanto. Empat lainnya adalah Suyitno, Setiyono, Achmad Sodarin dan Syaiful Arif, seorang pengusaha yang pernah manjadi manajer sepakbola putri Porprov Sidoarjo.
Dalam mosi tidak percaya ini, mereka juga meminta kepada Askab PSSI Sidoarjo untuk menganti seluruh personil yang ada dalam komite pemilihan dan komite banding pemilihan sebelum KLB Askab PSSI Sidoarjo digelar. Mosi tidak percaya ditandatangi sejumlah pemilik klub. Diantaranya, Tunas Jaya Tulangan, Pesawad, Akademi Talenta Muda, Trisula, Bintang Putra Sidoarjo dan Putra Jabon.
Mosi tidak percaya ini kemudian ditanggapi Askab PSSI Sidoarjo melalui surat resmi tertanggal 8 Mei 2025. Dalam surat yang ditandatangi Plt Amir Buhanudin itu tertulis di poin ketiga: “bahwa, semua proses dan tahapan Kongres Luar Biasa Asosiasi Kabupaten PSSI Sidoarjo 2025, menjadi kewenangan Komite Pemilihan dan Askab PSSI Sidoarjo dan Plt Askab PSSI Sidoarjo tidak mempunyai kewenangan terhadap Penetapan Calon Tetap Komite Exsekutif Askab PSSI Sidoarjo 2025–2029. @
“
About The Author
