Kota Mojokerto, 11 September 2025: Memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2025, Gubernur Jawa Timur melakukan kunjungan kerja ke Sekretariat National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Provinsi Jawa Timur. Kunjungan ini sekaligus menjadi momentum syukuran dan wujud kepedulian pemerintah terhadap pembinaan atlet disabilitas yang tengah bersiap menghadapi Peparpenas 2025.
Dalam acara yang digelar di Sekretariat NPCI Jawa Timur, Ketua NPCI Jawa Timur Imam Kuncoro menyampaikan apresiasi mendalam kepada Gubernur Jawa Timur atas kepemimpinan dan kebijakan yang telah menghadirkan kesetaraan bagi atlet disabilitas.
“Sejak 2022, sejarah baru lahir di Jawa Timur. Untuk pertama kalinya, atlet NPCI memperoleh bonus setara dengan atlet KONI. Itu bukan sekadar apresiasi, tetapi tonggak kesetaraan yang membuktikan Jawa Timur adalah pelopor kepedulian terhadap penyandang disabilitas,” ujar Imam Kuncoro.
Imam Kuncoro juga menyoroti dukungan nyata Pemprov Jawa Timur yang pada tahun 2025 meningkatkan dana operasional NPCI hingga lima kali lipat. Ia berharap, ke depan NPCI juga diberi kesempatan menyelenggarakan Pemusatan Latihan Daerah Jangka Panjang sebagaimana KONI dalam mempersiapkan PON, sehingga kesetaraan hadir tidak hanya setelah prestasi, tetapi sejak proses pembinaan.
Lebih lanjut, Ketua NPCI Jawa Timur menyampaikan harapan agar Peparprov 2027 dapat diselenggarakan dalam satu paket bersama Porprov, sebagai simbol kebersamaan dan ruang kesetaraan dalam olahraga.
Dalam kesempatan tersebut, Imam Kuncoro juga mengenang momentum bersejarah pada 10 November 2022 di Tugu Pahlawan Surabaya, ketika Gubernur Jawa Timur menyerahkan bonus secara bersamaan kepada atlet NPCI dan KONI. Baginya, momen tersebut adalah bukti nyata bahwa Jawa Timur menjadi pelopor kesetaraan atlet di Indonesia.
Selain Gubernur Jawa Timur, acara ini turut dihadiri Wali Kota Mojokerto, Wakil Wali Kota Mojokerto, serta sejumlah pejabat terkait. Kunjungan ini juga sekaligus menjadi ajang silaturahmi, refleksi perjuangan, serta penguatan komitmen bersama untuk terus memajukan olahraga disabilitas di Jawa Timur.
“Dengan dukungan yang ada, kami optimis atlet-atlet difabel Jawa Timur akan terus berprestasi, membawa nama baik provinsi, sekaligus mengharumkan bangsa di tingkat nasional maupun internasional,” tutup Imam Kuncoro.
Tentang NPCI Jawa Timur
NPCI Jawa Timur merupakan organisasi yang menaungi olahraga disabilitas di Jawa Timur sejak 1970. Selama lebih dari lima dekade, NPCI terus berkomitmen membina dan melahirkan atlet-atlet difabel berprestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional.